Pemprov Sulsel Evaluasi Kinerja Kabupaten Kota Dalam Pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting

- Admin

Jumat, 31 Mei 2024 - 09:49 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penilaian Kinerja 8 Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan di Provinsi Sulsel Tahun 2024

Penilaian Kinerja 8 Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan di Provinsi Sulsel Tahun 2024

Mufasyahnews.com, Makassar – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) menggelar Penilaian Kinerja 8 Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan di Provinsi Sulsel Tahun 2024.

Plh Kepala Bappelitbangda Sulsel, Andi Bakti Haruni, mengatakan, pelaksnaaan kegiatan ini bertujuan untuk melaksanakan evaluasi kinerja pemerintah kabupaten/kota dalam melaksanakan 8 aksi konvergensi percepatan penurunan stunting dan sebagai bahan perbaikan untuk melaksanakan 8 aksi konvergensi di tahun-tahun yang akan datang.

“Inti dari kegiatan ini ada tiga. Pertama mengevaluasi kinerja, kedua kita ingin memastikan akuntabilitas apa yang dikerjakan bisa dipertanggungjawabkan, ketiga ingin mengapresiasi upaya yang dilakukan pemerintah kabupaten/kota,” kata Andi Bakti sekaligus Ketua Panitia Penilaian Kinerja 8 Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting.

Andi Bakti mengapresiasi beberapa inovasi yang dilakukan kabupaten/kota dalam penurunan stunting. Pihaknya juga berharap pemerintah kabupaten/kota memperhatikan pengelolaan data terkait 8 Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting.

Adapun hasil evaluasi peniilaian kinerja 8 aksi konvergensi stunting akan disampaikan kepada Kementerian Dalam Negeri RI untuk dilakukan evaluasi lanjutan.

Pj Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh yang diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan yang Juga Plt Kepala Dinas Sosial Sulsel, Abdul Malik Faisal, mengatakan, masih ada beberapa daerah di Sulsel yang mengalami kenaikan angka stunting dari tahun 2022 ke 2023 lalu.

“Kalau kita lihat datanya ada daerah yang naik dan turun. Kalau datanya yang naik, seperti Enrekang dan Tana Toraja. Sementara yang mengalami penurunan juga ada diantaranya Luwu Utara dan Gowa,” kata Malik Faisal.

Dari data yang ada, 11 kabupaten/kota mengalami peningkatan dan 13 kabupaten/kota mengalami penurunan. Penurunan tertinggi terdapat pada Kabupaten Luwu Utara (14,3%), Gowa (11,9%) , Bantaeng (6,3%). Peningkatan tertinggi pada Kabupaten Enrekang ( 8,5%), Barru (8%) dan Makassar (7,2%).

Prevalensi stunting di Sulsel masih berada di tingkat yang cukup tinggi. Data survei Kesehatan Indonesia tahun 2023, prevalensi stunting di Sulsel sebesar 27.4 persen, mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya

“Pak Pj Gubernur menaruh perhatian penuh pada persoalan stunting ini. Target nasional 2025 untuk Sulsel itu 23,8 persen, kita optimistis tahun ini sudah turun di bawah 20 persen, memang harus kerja keras,” kata Malik Faisal.

Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur menitipkan 4 hal yang perlu diperhatikan dalam percepatan penurunan stunting di Sulsel. Pertama, peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan, terutama ibu hamil, bayi dan balita.

Kedua, peningkatan gizi ibu hamil dan anak balita. Ketiga, peningkatan akses air bersih dan sanitasi. Dan terakhir, peningkatan pendidikan dan kesadaran masyarakat berupa edukasi dan sosialisasi tentang pentingnya gizi dan kesehatan.

Berita Terkait

RSUD Haji Makassar Tunjukkan Komitmen Tinggi dalam Penyediaan Pelayanan Kesehatan Terbaik untuk Masyarakat
Senam Sehat dan Pembagian KIA, Pj Gubernur Sulsel Ajak Anak-Anak Cintai Olahraga dan Kemandirian
Camat Bontoala Terima Kunjungan Tim Monitoring Evaluasi Forum Kota Sehat
BKGN 2024 Bersama RSGMP & FKG Universitas Hasanuddin Turut Berpartisipasi dalam Aksi Kolektif Hari Disabilitas Internasional 2024
Bulan Kesehatan Gigi Nasional 2024: “Berani Unjuk Gigi, Dukung Senyum Indonesia Lebih Kuat”
Teknologi Pepsodent AI Denta-Scan Lengkapi Layanan Konsultasi Gigi Online “Tanya Dokter Gigi by Pepsodent”
Nutrive Benecol Dukung Kulinerun APJI 2024: Promosikan Gaya Hidup Sehat Melalui Sportainment di Pantai Akkarena
Press Conference Kulinerun APJI by Nutrive Benecol 2024: Siap Menghadirkan Festival Run – Eat – Repeat di Pantai Akkarena
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 29 Desember 2024 - 19:18 WITA

Senam Sehat dan Pembagian KIA, Pj Gubernur Sulsel Ajak Anak-Anak Cintai Olahraga dan Kemandirian

Kamis, 5 Desember 2024 - 15:37 WITA

Camat Bontoala Terima Kunjungan Tim Monitoring Evaluasi Forum Kota Sehat

Selasa, 3 Desember 2024 - 17:37 WITA

BKGN 2024 Bersama RSGMP & FKG Universitas Hasanuddin Turut Berpartisipasi dalam Aksi Kolektif Hari Disabilitas Internasional 2024

Senin, 2 Desember 2024 - 16:44 WITA

Bulan Kesehatan Gigi Nasional 2024: “Berani Unjuk Gigi, Dukung Senyum Indonesia Lebih Kuat”

Senin, 2 Desember 2024 - 13:09 WITA

Teknologi Pepsodent AI Denta-Scan Lengkapi Layanan Konsultasi Gigi Online “Tanya Dokter Gigi by Pepsodent”

Minggu, 10 November 2024 - 13:13 WITA

Nutrive Benecol Dukung Kulinerun APJI 2024: Promosikan Gaya Hidup Sehat Melalui Sportainment di Pantai Akkarena

Sabtu, 9 November 2024 - 17:55 WITA

Press Conference Kulinerun APJI by Nutrive Benecol 2024: Siap Menghadirkan Festival Run – Eat – Repeat di Pantai Akkarena

Minggu, 3 November 2024 - 07:02 WITA

Pj Sekda Hadiri Rakor Pencegahan Penurunan Stunting Kemenko Bidang PMK RI

Berita Terbaru