Terima Langsung Penghargaan KLA, Wawali Makassar Harap Tahun Depan Raih Kategori Utama

- Admin

Senin, 24 Juli 2023 - 17:25 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemerintah Kota Makassar meraih kembali penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia

Pemerintah Kota Makassar meraih kembali penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia

Mufasyahnews.com, Semarang – Pemerintah Kota Makassar meraih kembali penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia sebagai Kota Layak Anak (KLA).

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), Bintang Puspayoga kepada Wakil Walikota Makassar, Fatmawati Rusdi, SE, MM, di Hotel Padma, Kota Semarang Jawa Tengah, Sabtu (22/07/2023).

Tahun ini Kota Makassar kembali meraih penghargaan KLA kategori Nindya, dimana kategori yang sama diraihnya pada tahun 2022 kemarin. Artinya, Kota Makassar masih berhasil mempertahankan predikat KLA pada kategori yang sama tahun ini.

Berdasarkan data Kementerian PPPA, tercatat ada 360 Kabupaten/Kota, yang terdiri dari 19 kategori Utama, 76 kategori Nindya, 130 kategori Madya, dan 135 kategori Pratama. Jumlah ini meningkat dari tahun lalu.

Usai menerima penghargaan, Fatmawati Rusdi berterima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh stakeholder yang telah bekerja keras untuk meraih predikat Kota Layak Anak.

“Alhamdulillah atas pencapaiannya ini. Tapi jujur untuk mempertahankan kategori tersebut itu sangat susah loh. Butuh kerja keras dari seluruh stakeholder yang berkaitan,” ucapnya.

Kata Fatmawati, apa yang diperoleh ini merupakan wujud kerja nyata Pemerintah kota Makassar melalui berbagai program salah satunya Jagai Anakta.

Tak hanya itu, di Makassar ada juga namanya shelter warga yang dimana program ini hanya satu-satunya di Indonesia. Dibawahi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Makassar ini sebagai salah satu upaya untuk mentracking sekaligus mencegah kekerasan terhadap anak dan perempuan.

“Hasil kerja keras ini bersama pemerhati anak serta masyarakat membuahkan hasil. Tidak sampai disini kita akan lebih genjot dan tingkatkan agar dapat membuat kota Makassar lebih baik lagi dalam pemenuhan hak anak,” tuturnya.

Fatmawati pun berharap tahun 2024 Kota Makassar bisa naik kelas dan mendapat kategori utama dalam Kota Layak Anak.

Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Makassar, Achi Soleman menambahkan penetapan KLA didasarkan pada capaian pada 5 kluster KLA dengan 24 indikator yang mencakup Penguatan Kelembagaan, Hak Sipil dan Kebebasan, Lingkungan Keluarga dan Pengasuhan Alternatif, Kesehatan Dasar dan Kesejahteraan, Pendidikan.

Pemanfaatan Waktu Luang dan Kegiatan Seni Budaya, Perlindungan Khusus baik pada tingkat Kabupaten, Kecamatan maupun Desa/Kelurahan.

“Tanpa adanya komitmen kuat dari pimpinan kami dan kebijakan program yang mementingkan pemenuhan hak mungkin kita tidak bisa mencapai titik ini. Namun, DP3A selalu bekerja keras dan selalu memfasilitasi anak yang tidak mendapatkan haknya,” pungkasnya.

Berita Terkait

Kapolri Mutasi 67 Perwira, Kapolda NTT dan Sultra Diganti
Kabar Duka: Eks Wakapolri Jusuf Manggabarani Wafat di Usia 72 Tahun
Suami Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief Assegaf, Meninggal Dunia
Paus Leo XIV Dilantik, Serukan Nilai Cinta dan Persatuan
Status Geopark Kaldera Toba Terancam Dicabut oleh UNESCO
Ombudsman RI Soroti Permasalahan dalam Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG)
Amerika Serikat dan Arab Saudi Tandatangani Kesepakatan Pertahanan Terbesar Senilai USD 142 Miliar
BMKG: Peringatan Dini Banjir Rob di Wilayah Pesisir Indonesia, 7–24 Mei 2025

Berita Terkait

Rabu, 21 Mei 2025 - 15:49 WITA

Kapolri Mutasi 67 Perwira, Kapolda NTT dan Sultra Diganti

Selasa, 20 Mei 2025 - 18:51 WITA

Kabar Duka: Eks Wakapolri Jusuf Manggabarani Wafat di Usia 72 Tahun

Selasa, 20 Mei 2025 - 16:11 WITA

Suami Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief Assegaf, Meninggal Dunia

Minggu, 18 Mei 2025 - 15:51 WITA

Paus Leo XIV Dilantik, Serukan Nilai Cinta dan Persatuan

Rabu, 14 Mei 2025 - 16:23 WITA

Status Geopark Kaldera Toba Terancam Dicabut oleh UNESCO

Rabu, 14 Mei 2025 - 15:12 WITA

Ombudsman RI Soroti Permasalahan dalam Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG)

Rabu, 14 Mei 2025 - 13:29 WITA

Amerika Serikat dan Arab Saudi Tandatangani Kesepakatan Pertahanan Terbesar Senilai USD 142 Miliar

Senin, 12 Mei 2025 - 16:51 WITA

BMKG: Peringatan Dini Banjir Rob di Wilayah Pesisir Indonesia, 7–24 Mei 2025

Berita Terbaru

Nasional

Kapolri Mutasi 67 Perwira, Kapolda NTT dan Sultra Diganti

Rabu, 21 Mei 2025 - 15:49 WITA

Hukum & Kriminal

Penyidik Hampir Pingsan, Temukan Rp 920 Miliar di Rumah Zarof Ricar

Rabu, 21 Mei 2025 - 11:10 WITA

Nasional

Suami Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief Assegaf, Meninggal Dunia

Selasa, 20 Mei 2025 - 16:11 WITA