TP PKK Sulsel Gelar Khitan Massal Untuk Anak Down Syndrome

- Admin

Rabu, 30 Agustus 2023 - 19:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan menggelar khitanan massal untuk anak dengan down syndrome

Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan menggelar khitanan massal untuk anak dengan down syndrome

Mufasyahnews.com, Makassar – Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan menggelar khitanan massal untuk anak dengan down syndrome, Selasa, 29 Agustus 2023. Khitanan massal dilakukan di empat rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.

Ketua Pokja IV PKK Sulawesi Selatan, Drg Aisyah Ahmad, mengatakan, khitan massal untuk anak down syndrome ini sudah dilaksanakan selama dua tahun. Untuk tahun ini, dilaksanakan di empat rumah sakit milik pemerintah provinsi. Yakni di RSUD Haji, RSKD Dadi, RSUD Sayang Rakyat, dan RSUD Labuang Baji.

“Kita memang concern ke anak-anak. Selain khitan ini, kita juga lakukan operasi bibir sumbing di 24 kabupaten kota dan sudah berlangsung tiga tahun,” ungkapnya.

“Untuk khitan down syndrome ini kali kedua, kita masih fokus di Kota Makassar dulu dan sekitarnya. Pasiennya itu yang domisili Makassar dan sekitarnya,” sambungnya.

Aisyah menuturkan, khitan massal anak down syndrome ini juga bekerjasama dengan Komunitas Orangtua Anak Down Syndrome (KOADS). KOADS menyiapkan data sasaran, kemudian PKK Sulsel melalui Pokja IV yang memfasilitasi ke rumah sakit untuk pelaksanaan khitannya.

“Anak dengan down syndrome ini tidak sama dengan anak-anak pada umumnya. Kalau anak pada umumnya hanya butuh anestesi lokal, tapi anak dengan down syndrome butuh anestesi umum,” ungkapnya.

Anak dengan down syndrome, kata Aisyah, sebelum khitan harus diperiksa lab lengkap dan foto thoraks karena dibutuhkan untuk anestesi umum.

“Jadi, mereka khitan itu masuknya ke rumah sakit sehari sebelumnya, karena mereka harus diperiksa lab lengkap,” imbuhnya.

Dalam giat ini, empat anak yang mendaftar ditunda pelaksanaan khitannya karena menderita demam dan batuk.

Berita Terkait

KKN UINAM Angkatan75 Sosialisasikan Bahaya Narkoba di SMPN 3 Bontonompo
APJI dan Nutrive Benecol Hadirkan Sensasi Kuliner dan Olahraga Bertajuk “Kulinerun 2024” di Makassar
UPT SMKN 2 Makassar Bersama Organisasi PMR Sukses Gelar Donor Darah
RSUD Haji Makassar Launching 4 Ruang Tambahan, ICCU, HCU, NICU, dan PICU
Ketua TP PKK Makassar Tegaskan Pentingnya Imunisasi Balita, Polio Mengancam
Pencanangan PIN Polio 2024, Sulsel Sasar 1,2 Juta Anak
Wali Kota Makassar Persiapkan Kenaikan Dana Hibah PMI dan Gelar Lorong Donor
Bantu Pasien Katarak, Pemprov Sulsel Dukung Program Kesehatan Mandiri Taspen

Berita Terkait

Rabu, 4 September 2024 - 20:57 WIB

KKN UINAM Angkatan75 Sosialisasikan Bahaya Narkoba di SMPN 3 Bontonompo

Minggu, 1 September 2024 - 10:04 WIB

APJI dan Nutrive Benecol Hadirkan Sensasi Kuliner dan Olahraga Bertajuk “Kulinerun 2024” di Makassar

Selasa, 20 Agustus 2024 - 14:41 WIB

UPT SMKN 2 Makassar Bersama Organisasi PMR Sukses Gelar Donor Darah

Kamis, 1 Agustus 2024 - 07:54 WIB

RSUD Haji Makassar Launching 4 Ruang Tambahan, ICCU, HCU, NICU, dan PICU

Rabu, 24 Juli 2024 - 15:42 WIB

Ketua TP PKK Makassar Tegaskan Pentingnya Imunisasi Balita, Polio Mengancam

Selasa, 23 Juli 2024 - 14:29 WIB

Pencanangan PIN Polio 2024, Sulsel Sasar 1,2 Juta Anak

Kamis, 11 Juli 2024 - 15:18 WIB

Wali Kota Makassar Persiapkan Kenaikan Dana Hibah PMI dan Gelar Lorong Donor

Sabtu, 8 Juni 2024 - 16:42 WIB

Bantu Pasien Katarak, Pemprov Sulsel Dukung Program Kesehatan Mandiri Taspen

Berita Terbaru