PJ Sekda Andi Darmawan Buka Diskusi Teknis Tim Kajian Penetapan Sempadan Danau Tempe

- Admin

Rabu, 7 Juni 2023 - 20:23 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penjabat Sekertaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Darmawan Bintang, membuka Diskusi Teknis Tim Kajian Dalam Rangka Penetapan Sempadan Danau Tempe

Penjabat Sekertaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Darmawan Bintang, membuka Diskusi Teknis Tim Kajian Dalam Rangka Penetapan Sempadan Danau Tempe

Mufasyahnews.com, Makassar – Penjabat Sekertaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Darmawan Bintang, membuka Diskusi Teknis Tim Kajian Dalam Rangka Penetapan Sempadan Danau Tempe, di Hotel Four Points, Makassar, Senin (05/06/2023).

Andi Darmawan mengungkapkan, diskusi ini sebagai bentuk penguatan, sinergitas, dan koordinasi sebagai upaya bersama memberikan perlindungan, penggunaan, dan pengendalian atas sumber daya yang ada pada Danau Tempe.

“Danau Tempe merupakan sumber air baku perikanan dan pertanian bagi warga Kota Sengkang, Wajo. Selain itu, warga yang berada di Kabupaten Soppeng juga memanfaatkan Danau Tempe untuk perikanan dan pertanian,” katanya.

Oleh karena itu, lanjutnya, perlu dijaga kelestarian Danau Tempe agar saat musim kemarau tetap menjadi tempat menampung air dan pada saat musim penghujan tidak membanjiri kabupaten yang ada di sekitarnya.

Sesuai Peraturan Presiden Nomor 60 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Danau Prioritas Nasional, kata Andi Darmawan, Danau Tempe harus tetap dapat dijaga kelestariannya serta pemanfaatannya dengan tetap memperhatikan kondisi dan fungsinya secara berkelanjutan.

“Dikarenakan kondisi danau yang sudah mengkhawatirkan, fluktuasi, muka air Danau Tempe sepanjang tahun sangat tinggi, ketika musim kemarau muka air danau sangat rendah mencapai elevasi plus 4 meter, dan pada dan pada saat musim hujan elevasi mencapai 9 meter dan banjir tertinggi mencapai elevasi sekitar  10,5 meter. Oleh karena itu dibutuhkan penetapan garis sempadan untuk mengendalikan kerusakan dan pemanfaatan danau,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang, Djaya Sukarno, mengatakan, Danau Tempe adalah danau prioritas nasional yang harus segera diselamatkan sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 60 Tahun 2021 tentang Penyelematan Danau Prioritas Nasional.

Djaya menjelaskan, salah satu upaya percepatan dan pengendalian kerusakan, serta menjaga dan memulihkan, serta untuk mengembalikan kondisi dan fungsi Danau Tempe, maka perlu disegerakan langkah penetapan garis sempadan Danau Tempe

“Penetapan Garis Sempadan Danau Tempe diperlukan beberapa tahapan.
Dimana tahapan awal berupa kajian garis sempadan yang sudah dilaksanakan pada tahun 2020. Selanjutnya telah terbentuk tim kajian penetapan garis sempadan Danau Tempe berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, dan sudah melaksanakan diskusi teknis pada bulan Oktober dan Desember pada tahun 2022 di Kota Makassar yang menghasilkan beberapa hal penting,” tegasnya.

Salah satu hasilnya, lanjut Djaya, adalah alternatif elevasi muka air tertinggi yang menjadi acuan tepi badan danau.

Djaya menambahkan, kegiatan hari ini juga digelar untuk melanjutkan hasil rapat teknis sebelumnya dan untuk menghasilkan kesepakatan elevasi muka air yang menjadi acuan tepi batas danau.

Berita Terkait

BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Sulsel, BPBD Minta Warga Waspada Banjir
Skandal Korupsi Proyek Perpustakaan Maros: PPTK dan Tim Teknis Diduga Kebal Hukum, Mahasiswa Bergerak!
Pj Sekda Makassar Irwan Rusfiady Adnan Buka Forum Perangkat Daerah Dinas PU
Sidang Perdana Oknum TNI AL dalam Kasus Penembakan Bos Rental Digelar Hari Ini!
Andi Saipul Tegaskan Akan Jadikan Sulsel sebagai Pusat Pertanian Modern dan Unggul!
Segera Dilantik, DPD KNPI Kota Makassar Siap Rangkul dan Berdayakan Pemuda
Rapat Paripurna DPRD Makassar Tetapkan Appi – Aliyah sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih 2025-2030
Pemkot Salatiga Belajar dari Sulsel: Menguatkan Kehumasan, Mempererat Sinergi

Berita Terkait

Selasa, 11 Februari 2025 - 17:15 WITA

BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Sulsel, BPBD Minta Warga Waspada Banjir

Selasa, 11 Februari 2025 - 08:36 WITA

Skandal Korupsi Proyek Perpustakaan Maros: PPTK dan Tim Teknis Diduga Kebal Hukum, Mahasiswa Bergerak!

Senin, 10 Februari 2025 - 12:59 WITA

Pj Sekda Makassar Irwan Rusfiady Adnan Buka Forum Perangkat Daerah Dinas PU

Senin, 10 Februari 2025 - 07:46 WITA

Sidang Perdana Oknum TNI AL dalam Kasus Penembakan Bos Rental Digelar Hari Ini!

Sabtu, 8 Februari 2025 - 16:51 WITA

Andi Saipul Tegaskan Akan Jadikan Sulsel sebagai Pusat Pertanian Modern dan Unggul!

Sabtu, 8 Februari 2025 - 15:10 WITA

Rapat Paripurna DPRD Makassar Tetapkan Appi – Aliyah sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih 2025-2030

Jumat, 7 Februari 2025 - 16:03 WITA

Pemkot Salatiga Belajar dari Sulsel: Menguatkan Kehumasan, Mempererat Sinergi

Jumat, 7 Februari 2025 - 15:56 WITA

Pemkot Makassar Gelar Rakorsus Pendapatan Daerah, Harap PAD 2025 Bisa Tembus 2 Triliun

Berita Terbaru