Mufasyahnews.com, Maros – Dalam rangka meningkatkan keterampilan dan memberdayakan masyarakat lokal, Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPkM) Universitas Muslim Indonesia (UMI) bekerja sama dengan mitra kelompok ibu-ibu penyadap pohon nira di Desa Tompobulu, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, telah sukses mengadakan pelatihan pengemasan Tuak Manis (Tunis) sebagai minuman segar alami.
Pelatihan yang berlangsung pada 3 September 2024 ini diikuti oleh sejumlah ibu-ibu yang tergabung dalam kelompok penyadap pohon nira dengan Tim Pelaksana Muliadi, Kasma F. Amin, dan St Maryam. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam mengemas Tuak Manis (Tunis) agar lebih higienis, menarik, dan bernilai jual tinggi.
Dalam pelatihan ini, para peserta mendapatkan bimbingan langsung dari para ahli yang berkompeten di bidangnya. Materi yang disampaikan mencakup teknik pengolahan dan pengemasan Tuak Manis, pemilihan bahan pengemas yang aman dan ramah lingkungan, hingga strategi pemasaran produk agar mampu bersaing di pasar lokal maupun luar daerah.
“Kami berharap pelatihan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi ibu-ibu di Desa Tompobulu, sehingga mereka dapat meningkatkan pendapatan keluarga melalui produk lokal yang bernilai ekonomis tinggi,” ujar Muliadi.
Ibu Siti, salah satu peserta pelatihan, menyampaikan rasa syukur dan antusiasmenya atas pelatihan ini. “Kami merasa terbantu dengan ilmu yang diberikan. Sekarang kami lebih percaya diri untuk menjual Tuak Manis dengan kemasan yang lebih menarik dan higienis,” ungkapnya.
Kerja sama antara LPkM UMI dan kelompok ibu-ibu penyadap pohon nira ini diharapkan menjadi langkah awal yang dapat mendorong pengembangan produk lokal di Desa Tompobulu, sehingga mampu menjadi salah satu potensi unggulan daerah yang dapat mengangkat perekonomian masyarakat setempat.