BPJS Kesehatan Minta Bantuan Pemprov Sulsel Tingkatkan Kepesertaan di Daerah

- Admin

Selasa, 30 Juli 2024 - 06:13 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BPJS Kesehatan Wilayah IX Sulawesi Selatan (Sulsel) meminta bantuan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel untuk meningkatkan kepesertaan di kabupaten kota

BPJS Kesehatan Wilayah IX Sulawesi Selatan (Sulsel) meminta bantuan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel untuk meningkatkan kepesertaan di kabupaten kota

Mufasyahnews.com, Makassar – BPJS Kesehatan Wilayah IX Sulawesi Selatan (Sulsel) meminta bantuan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel untuk meningkatkan kepesertaan di kabupaten kota. Saat ini, Universal Health Coverage (UHC) Sulsel sudah 100 persen, artinya semua kabupaten sudah menerapkan kewajiban untuk kepesertaan BPJS.

Hal tersebut dibahas dalam Forum Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi Implementasi Pelaksanaan PESIAR (Petakan, Sisir, Advokasi dan Registrasi) bersama Direksi BPJS Kesehatan Wilayah IX Sulsel, di Toraja Room, Kantor Gubernur Sulsel, Senin 29 Juli 2024. Kegiatan ini dihadiri Pelaksana Harian (Plh) Sekertaris Daerah Provinsi Sulsel, Andi Darmawan Bintang.

“Harapannya adalah bagaimana mengidentifikasi terutama warga kurang mampu, pekerja-pekerja sektor formal itu bisa diperluas. Yang jelas bahwa Universal Health Coverage Sulsel sudah 100 persen. Artinya semua kabupaten sudah menerapkan kewajiban untuk kepesertaan BPJS,” jelas Andi Darmawan.

Dalam rapat tersebut, lanjutnya, diharapkan adanya fasilitasi dari Pemprov Sulsel dalam membantu BPJS Kesehatan melalui pemerintah kabupaten kota dalam mengindentifikasi dan meningkatkan kepesertaan di daerah.

Selain itu, Andi Darmawan juga mengungkapkan, rapat koordinasi tersebut digelar juga untuk menetapkan bersama langkah-langkah yang diperlukan dengan pemerintah kabupaten kota dalam meningkatkan kepesertaan dan juga aktifasi.

“Laporannya akan didapatkan dari tingkat kabupaten, itu tingkatkan koordinasi saja kabupaten supaya laporannya secara teratur masuk ke kita, supaya kita bisa mengindentifikasi apa yang menjadi laporan juga ke pemerintah pusat,” ungkapnya.

Sementara itu, Plh Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah IX Sulsel, dr Yessi Kumalasari, menuturkan, kegiatan Pesiar ini digelar untuk menyampaikan perkembangan cakupan UHC BPJS Kesehatan di Sulsel yang telah mencapai seratus persen, dan untuk keaktifan peserta BPJS yang masih 82 persen.

“Hari ini kita forum Pesiar, petakan, sisir advokasi, dan registrasi. Sebagaimana kita tahu UHC Provinsi Sulawesi Selatan yang cakupannya sudah seratus persen. Cuma keaktifannya kan belum seratus persen, masih diangka 82 persen. Nah, di level provinsi sudah UHC 24 kabupaten kota di Sulawesi Selatan,” ucapnya.

Untuk pencapaian kepesertaan, ungkap Yessi, pihaknya membentuk kader atau agen Pesiar yang menjadi pilot project yang nantinya akan memastikan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) masyarakat hingga di tingkat desa.

“Jadi tantangannya adalah kabupaten kota sudah kita sekarang zooming lagi lebih kecil untuk level Desa. Nah Pesiar ini atau forum Pesiar ini masih pilot project untuk di level desa yang menggandeng kader atau agen Pesiar yang melibatkan kemampuan wilayah desa itu (untuk) memastikan kembali ke pesertaan JKN-nya yang baik, yang belum menjadi peserta maupun aktifasi kembali atas kepesertaannya,” urainya.

Berita Terkait

Pemkot Makassar dan PT Tiga Permata Bersinar Jalin Kerjasama, Wujudkan Makassar Bebas Kabel Udara
125 Notaris Baru Resmi Dilantik Kakanwil Kemenkum Sulsel
Gubernur Sulsel Desak Evaluasi Tambang Emas di Luwu, Dampak Lingkungan dan Ketimpangan Jadi Ancaman
Wakil Wali Kota Makassar Pimpin Apel Pagi, Tekankan Optimalisasi Program 100 Hari
Babak Baru Pendidikan Vokasi: Dr. Ir. Nurhayati Dilantik sebagai Ketua KHARISMA COLLEGE Periode 2025 – 2029
Silaturahmi Hangat Gubernur Sulsel dan Sultra, Bahas Konektivitas Udara dan Laut
Dari Silaturahmi ke Konsolidasi: Halal Bi Halal IKA FKM UNHAS Tetapkan Kembali Sakkir Hanafi Sebagai Ketua Umum
Larangan Turis Menstruasi Masuk Pura di Bali Jadi Sorotan Media Asing

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 22:23 WITA

Pemkot Makassar dan PT Tiga Permata Bersinar Jalin Kerjasama, Wujudkan Makassar Bebas Kabel Udara

Kamis, 17 April 2025 - 18:48 WITA

125 Notaris Baru Resmi Dilantik Kakanwil Kemenkum Sulsel

Senin, 14 April 2025 - 14:59 WITA

Gubernur Sulsel Desak Evaluasi Tambang Emas di Luwu, Dampak Lingkungan dan Ketimpangan Jadi Ancaman

Senin, 14 April 2025 - 12:44 WITA

Wakil Wali Kota Makassar Pimpin Apel Pagi, Tekankan Optimalisasi Program 100 Hari

Sabtu, 12 April 2025 - 10:38 WITA

Babak Baru Pendidikan Vokasi: Dr. Ir. Nurhayati Dilantik sebagai Ketua KHARISMA COLLEGE Periode 2025 – 2029

Sabtu, 12 April 2025 - 07:31 WITA

Silaturahmi Hangat Gubernur Sulsel dan Sultra, Bahas Konektivitas Udara dan Laut

Kamis, 10 April 2025 - 13:51 WITA

Dari Silaturahmi ke Konsolidasi: Halal Bi Halal IKA FKM UNHAS Tetapkan Kembali Sakkir Hanafi Sebagai Ketua Umum

Rabu, 9 April 2025 - 15:41 WITA

Larangan Turis Menstruasi Masuk Pura di Bali Jadi Sorotan Media Asing

Berita Terbaru

Daerah

125 Notaris Baru Resmi Dilantik Kakanwil Kemenkum Sulsel

Kamis, 17 Apr 2025 - 18:48 WITA

Nasional

Prabowo Teken Revisi UU TNI Sebelum Lebaran 2025

Kamis, 17 Apr 2025 - 17:56 WITA